MENIKAH! - Sebagian orang termindset untuk menikah ketika sudah mapan dan sukses. Orang tua pun menginginkan anaknya sukses terlebih dahulu sebelum bersanding dengan orang lain, terutama pria yang ingin mapan dahulu sebelum menikahi seorang wanita.
Orang tua wanita pun pasti menginginkan calon menantu yang sudah mapan agar kelak kehidupan anaknya terjamin. Tapi ternyata, justru menikah sebelum mapan adalah yang dianjurkan dan itu lebih baik. Mengapa demikian? Berikut adalah alasannya.
Ukuran mapan bagi tiap-tiap orang berbeda. Mereka pasti menginginkan kekayaan, mobil, rumah, dan gelimpangan harta sebelum menikah agar ketika menikah tidak perlu susah lagi dalam mencari keuangan.
Sebenarnya, di dunia ini tidak ada yang hidupnya mapan. Banyak dari mereka yang sudah mapan dan sukses tapi menginginkan hal lain, ingin lebih sukses lagi, dan yang terjadi mereka tidak akan menikah.
Di dunia ini tak ada yang sempurna. Jika seseorang pria menunggu sempurna untuk menikahi wanita, maka tak akan ada pria yang menikah. Seharusnya mereka berpikir bahwa ketidak sempurnaan itu dapat disempurnakan dengan menikahi seorang wanita.
Jika menunggu mapan, mengapa orang yang sudah cukup umur untuk menikah, penghasilan berlebih, punya segalanya, tapi kenapa belum menikah?
Menikah bukan hanya soal harta kekayaan, tapi juga tanggung jawab dan komitmen dalam keluarga. Tak hanya suami, tapi juga istri. Tanggung jawab yang tak dapat dinilai dengan uang.
Tapi, menikah sebelum mapan akan menjamin kemapanan setelah menikah? Belum tentu! Hal ini tergantung dari kualitas pernikahan itu sendiri. Seorang pria yang menghargai istrinya akan membangun keluarga yang baik.
Saling menghargai antara suami dan istri akan memiliki peluang lebih untuk mencapai kemapanan dalam keluarganya. Mereka akan besama-sama menghadapi segala hal dan mencapai mimpi-mimpi mereka berdua.
Menikah lebih mapan lebih baik karena dengan begitu, suami dan istri dapat berjuang bersama dalam mencapai mimpi mereka. Carilah calon pasangan hidup yang memiliki pandangan hidup seperti ini. Bukan orang yang sudah mapan dan kamu hanya dijadikan pelengkap hidupnya.
Jadi, kamu siap menikah sebelum mapan?
sumber : catatankecilku.net
